Di Siem Reap ini terdapat banyak Kuil warisan dunia angkor wat yang dibangun rata – rata sejak tahun 1200an. Semua Kuil bisa dikunjungi hanya dengan 1 tiket fisik masuk saja.
Jadi memang harus dijaga tiketnya ini agar tidak sampai rusak apalagi sampai hilang. Dikarenakan tiket fisik resmi dalam bentuk foto di HP Kamu juga tidak akan lolos di Check Point masuknya.
Baca juga artikel kami sebelumnya :
Kemarin Kami telah selesai melakukan Angkor Wat Small Tour ke 5 Kuil besar yang lokasinya berdekatan. Pada hari terakhir ini jadwal Kami adalah Angkor Wat Big Tour dengan beberapa Kuil tujuan yang lokasinya berjauhan sebagai berikut:
- Phre Rup Temple
- Banteay Srei Temple (Lady Temple)
- East Mebon Temple
- Ta Som Temple
- Neak Pean Temple (The Entwined Serpents Temple)
- Phreah Khan Temple (The Royal Sword Temple)
Hari Ke-3 Perjalanan Terakhir Di Siem Reap
Kami sangat menikmati sarapan pagi yang disediakan oleh eOcambo Residence, dimana Kamu memilih 1 porsi makanan dari menu. Kami memesan Full English Breakfast dan Vietnamese Braised Beef Stew.
Kami request untuk menggunakan kamar mandi dari jam 5 – 6 sore sebelum berangkat menggunakan bus menuju Sihanoukville pukul 7 malam. Pelayanan eOcambo Residence tentu saja terasa sangat memuaskan karena bisa memenuhi request sederhanaKami ini.
Rating eOcambo Residence: 9/10.
Di hari terakhir ini Kami keluar dari hotel sekitar jam 10 pagi karena harus berkemas dan check out terlebih dulu.
Phre Rup
Kuil Phre Rup menjadi tujuan pertama di jadwal Kami hari ini. Pemandangan yang diberikan Kuil ini adalah dimana Kuil dibuat dari batu bata dan dibangun sejak tahun 900an yang masih terlihat kokoh.

Banteay Srei Temple (Lady Temple)
Untuk Kuil Banteay Srei ini sedikit jauh dari Kuil lainnya yang akan Kami datangi hari ini. Untuk Kuil ini disebut juga sebagai Kuil Perempuan. Kuil ini dibangun dari batu pasir merah sebagai bahan utamanya, sehingga Kuil ini memang terlihat berwarna kemerahan (Pink Temple).

Banteay Srei Temple dibangun untuk menghormati Dewa Hindu Shiva. Untuk Kuil ini memang berbeda dan indah untuk didatangi, sehingga tidak heran ada banyak turis mengunjunginya. Pastikan untuk memasukkan Kuil ini di dalam list Kalian. Karena memang bentuk dan ukirannya yang sangat cantik patut untuk didatangi dan dinikmati keindahannya.

Banteay Srei Temple ini tidaklah besar untuk dikelilingi. Pintu-pintu masuk ke dalam Kuil ini juga kecil dan tidak tinggi karena mungkin kuil ini untuk perempuan. Kuil ini dikenal juga sebagai The City of Women.

East Mebon
Untuk Kuil East Mebon ini merupakan kuil perhentian ketiga Kami. Kuil East Mebon ini dibangun sejak abad 10 didedikasikan untuk Dewa Shiva dan menghormati orang tua raja pada saat itu.

Kuil yang satu ini berbentuk 1 Kuil besar yang di kelilingi 4 Kuil yang lebih kecil. Kalian juga akan melihat setiap sudutnya terdapat patung gajah. Patung gajah ini dipersembahkan sebagai penjaga Kuil East Mebon.

Untuk naik ke atas Kuil ini maka Kalian harus berhati-hati karena tangganya yang curam.
Ta Som
Kuil Ta Som ini cukup menarik karena bangunan Kuil tidak banyak diperbaiki sehingga penampilannya tetap menarik seasli zaman dulu.

Ta Som ini terlihat seperti Ta Prom karena banyak pohon tumbuh di antara bangunan kuil. Sehingga Kuil ini juga tentu saja cukup menarik untuk dikunjungi.

Namun beberapa kepala patung ksatria ini sudah menghilang yang disebutkan sudah dicuri untuk diperjualbelikan atau dihancurkan Ketika zaman Khmer Merah.

Bukan hanya di tempat ini saja, di beberapa Kuil lainnya juga akan banyak terlihat beberapa patung hilang. Namun kebanyakan hanya kepala yang hilang karena mudah dicuri serta bernilai jual tinggi.
Lany (Pemandu Tur) pun menyebutkan bahwa beberapa dicuri oleh warga lokal untuk diperjualbelikan demi memenuhi kebutuhan sehari – hari sebelumnya.
Namun hal itu tidak terjadi lagi sekarang ini karena pemerintah yang sudah mengambil alih semua Kuil untuk dijaga dan menindak tegas para pelanggar hukum.
Neak Pean Temple
Kuil Neak Phan ini sangat berbeda dari Kuil yang lainnya. Yup, Kuil ini terletak pas di tengah danau buatan dengan dikelilingi 4 kolam kecil lainnya. Untuk menuju ke lokasi maka Kalian harus berjalan sekitar 300m dari depan pintu masuk untuk mencapai Kuil Neak Phan.
Baca juga perjalanan kami mengelilingi Phnom Penh Kamboja :
- Part 1 : Perjalanan Menarik Menjelajahi Phnom Penh, Kamboja
- Part 2 : Phonm Penh, Kamboja Yang Tidak Bisa Habis Di Telusuri
Disebutkan bahwa Kuil ini seharusnya terdiri dari 4 patung penjaga yakni kepala gajah, kepala kuda, kepala singa, dan kepala manusia. Namun sekarang ini hanya tersisa patung kepala kuda yang relatif masih terjaga utuh dan bisa dilihat.

Bagian dasar dari Kuil Neak Phan merupakan batu raksasa ular berkepala dua yang mengelilingi, jadi memang kuil ini juga terkenal dengan sebutan Kuil Ular Berkepala Dua.
Phreah Khan Temple
Kuil Phreah Khan menjadi Kuil warisan dunia angkor wat terakhir yang Kami kunjungi di dalam list Kami. Pada Kuil ini beberapa bangunan terlihat masih rapi dan terdapat beberapa yang seperti bangunan Romawi kuno. Kalian juga akan melihat beberapa pohon besar yang menjulang tinggi di atas bangunan Kuil.

Oiya, Ketika akan memasuki Kuil ini maka Kalian akan melewati jembatan untuk memasuk Kuil ini. Banyaknya patung Ksatria yang sedang memegang ular seakan sebagai jembatan penghubung antara Kuil ini dengan area luar.

Di Kuil Phreah Khan Temple juga beberapa lokasi terlihat reruntuhan kuil yang dibiarkan dan tidak diperbaiki oleh pemerintah. Sehingga Kalian bisa melihat langsung reruntuhan batu aslinya disertai larangan untuk memanjat reruntuhan kuil. Di kuil ini juga banyak terdapat pepohonan besar yang seakan-akan ikut meruntuhkan kuil.

Kalian akan bisa melihat langsung ukiran dewa-dewi yang sangat jelas di dinding kuilnya. Kuil ini dikenal juga dengan sebutan Royal Sword Temple dan dibangun untuk menghormati ayah dari Raja Jayavarman VII pada masa itu.

Kuil Phreah Khan memang sedikit berbeda dari Kuil lainnya dan lumayan besar untuk dikelilingi. Jadi silahkan nikmati waktu Kalian untuk mengelilingi Kuil Neak Phan yang menjadi warisan dunia angkor wat ini.
Jungle Burger Lagi Sebelum Meninggalkan Siem Reap

Kami menyelesaikan perjalanan di hari ini sampai pukul 2 siang. Yup, karena nanti malam Kami akan melanjutkan perjalanan ke Sihanoukville menggunakan Sleeping Bus. Setelah Angkor Wat Big Tour selesai Kami memilih kembali lagi ke Jungle Burger untuk makan siang.
Kami mencoba makan di restoran Jungle Burger 2 hari beruntun. Restoran yang satu ini memang menyediakan makanan yang luar biasa murah dan enak untuk pecinta western food. Kami sangat merekomendasikan Kalian untuk mencoba makan di Jungle Burger jika ada kesempatan datang ke Siem Reap.
Terima kasih kepada eOcambo Residence yang sudah memberikan Kami pelayanan terbaik dengan membiarkan Kami mandi terakhir kalinya di Siem Reap. Sesudah makan Kami pun langsung kembali ke hotel untuk mandi sebelum berangkat ke Bus Station.
Di sore hari Kami pun dijemput terakhir kalinya oleh Lany untuk diantarkan ke Bus Stop. Setelah Kami naik ke bus ternyata busnya tidak seperti yang Kami bayangkan sebelumnya, karena memang Kami salah memesan bus 🙁

Di artikel selanjutnya akan Kami bahas mengenai perjalanan ke Sihanoukville dan menikmati hari-hari terakhir liburan di Koh Rong Sanloem. Stay tuned Guys 😊
Don’t Wait. The Time Will NEVER Be Just Right.
-Napoleon Hill-
Leave a Reply